Google+

Kamis, 31 Mei 2012

P3K bagi anak saat bermain

Dunia anak adalah dunia bermain. Dengan bermain dapat membantu meningkatkan kreativitas dan sangat baik dalam masa pertumbuhan anak. Permainan bagi anak bukan sekedar untuk bersenang-senang tetapi merupakan sarana stimulasi untuk meningkatkan kemampuan panca indranya. Namun anak-anak yang selalu aktif kerap membuat orang tua menjadi takut berlebihan sehingga pola pengawasan yang kurang tepat malah merugikan bagi pertumbuhan anak.

Salah satu hal yang membuat orang tua merasa takut adalah anak menjadi cedera saat bermain. Sebenarnya anak terluka adalah hal biasa asalkan pengawasan orang tua harus ketat khususnya anak berusia 5 tahun ke bawah. Anak usia 5 tahun keatas sebaiknya diberi pengertian tentang hal-hal yang berbahaya jika dilakukan, tetapi tetap dalam pengawasan orang tuan walaupun tidak seketat usia di bawah 5 tahun.

Rasa keingintahuan pada anak membuat mereka suka bereksplorasi terhadap dunia di sekeliling mereka. Pilihkan tempat bermain yang aman bagi dan berikan permainan yang aman dan sesuai umur mereka. Mainan yang baik adalah mainan yang tidak mengandung bahan yang beracun serta tidak memiliki sudut-sudut yang tajam. Hindari anak untuk bermain api jika orang tuanya tidak turut bersama.

Dra. Mayke S Tedjasaputra, M.Si., psikolog dan playtherapist di Universitas Indonesia, menyarankan untuk memilih playground yang sesuai tingkatan usia anak. Playground yang baik yakni memisahkan antara area bermain untuk anak prasekolah dengan anak usia sekolah. “Anak yang usianya lebih kecil akan lebih leluasa bermain tanpa merasa terganggu oleh anak yang lebih besar," papar Mayke.

Bagaimana jika anak anda terluka?

Anak sering terluka atau terbentur pada saat bermain. Hal ini disebabkan karena keseimbangan belum terbentuk dengan sempurna. Orang tua sebaiknya dibekali dengan pengetahuan mengenai pertolongan pertama untuk menangani keadaan darurat pada si kecil . Lakukan hal-hal berikut jika anak anda terluka pada saat bermain :

Pendarahan pada luka kecil biasa berhenti dengan sendirinya. Luka kecil seperti lecet, sobekan kecil, tergores dll. Namun jangan sepelekan karena luka sekecil apapun bisa menimbulkan infeksi. Segera bersihkan dengan air bersih yang mengalir kemudian keringkan dengan kain bersih. Untuk obat antiseptik herbal oleskan Minyak But-But. Lakukan 3x sehari hingga luka kering.

Luka memar atau bengkak biasanya terjadi karena benturan keras akibatnya kulit menjadi kebiruan. Lakukanlah kompres dingin di bagian memar dengan es yang dibungkus handuk selama setengah jam selama beberapa hari atau sampai tanda pembengkakan hilang. Jangan lupa oleskan Minyak But-But setelah dikompres. Lakukan secara berkala hingga sembuh.

Jika luka bakar akibat tersiram air panas atau terkena benda panas, segeralah oleskan atau balurkan Minyak But-But ke seluruh bagian yang terbakar. Hal ini dilakukan terus (3 x sehari) hingga luka benar-benar kering.


Minyak herbal serbaguna untuk P3K (Pertolongan Pertama pada Kecelakaan). Dibuat dari minyak sawit premium yang dipadu kencur, kayu putih, botowali, cengkeh dan herbal lainnya.

Mengatasi lika lecet, sobek kecil, tergores, memar, bengkak, terkena air panas atau minyak panas, tergores, gatal-gatal dan gigitan serangga dll. 

Informasi dan pemesanan DI SINI

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...